Tahapan Dalam Pengelolaan Proses Pembelajaran

Vadcoy.com – Pembelajaran sudah seharusnya dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, sampai dengan penentuan hasil dengan sebaik mungkin. Pembelajaran adalah sebuah usaha pelaksanaan pendidikan yang berdampak langsung pada keberhasilan pencapaian tujuan pendidikan. Hal ini yang menyebabkan mengapa pembelajaran harus diusahakan untuk dilaksanakan dengan sebaik mungkin.

Pendidik atau seorang guru tentunya mendapat kehormatan dan tanggung jawab agar bisa mengemban tugas untuk melaksanakan pembelajaran secara langsung. Guru juga memiliki kewajiban mengusahakan dan memastikan agar peserta didik bisa mengikuti pembelajaran dengan baik.

Tahapan Dalam Pengelolaan Proses Pembelajaran

Apabila pembelajaran tidak bisa berjalan dengan baik dan peserta didik gagal dalam belajarnya, maka tentu akan sulit dalam mencapai tujuan pendidikan. Hal ini mengapa guru menjadi pekerjaan yang sangat mulia karena berhubungan langsung dengan pembentukan karakter peserta didik.

Guru pun harus mengetahui dan memiliki kemampuan dalam mengelola pembelajaran agar bisa menciptakan proses pembelajaran yang baik. Dikutip Dalam buku Mulyana (, 13-14) disebutkan bahwa ada beberapa tahap dalam proses pembelajaran. Berdasarkan teori manajemen, mengorganisir harus melalui 3 tahap sebagai berikut:

1. Membuat Perencanaan

Perencanaan desain pembelajaran yang berupa silabus, RPP, dan penataan kelas perlu dibuat sebaik-baiknya. Perencanaan itu menentukan proses pembelajaran yang akan berlangsung.

2. Proses Pembelajaran

Proses pembelajaran terdiri atas Apersepsi, penyampaian materi, tanya jawab, pengerjaan tugas, dan diakhiri dengan kegiatan penutup. Pada tahap ini guru harus bisa mengamati proses belajar peserta didik. Awal kegagalan proses pembelajaran yang terjadi di kelas disebabkan kurang seriusnya peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran yang sedang berlangsung.

Saat guru menerangkan materi sementara peserta didik tidak memperhatikan atau cenderung mengganggu orang lain, maka pembelajaran tidak akan berjalan baik. Seharusnya guru menegur dan memberi peringatan, jika diabaikan sebaiknya pembelajaran dihentikan dan peserta didik tersebut dibawa ke Bimbingan Konseling (BK)

Baca juga:  Definisi Majas Metafora, Macam-macam dan Contohnya

3. Kontrol atau Evaluasi

Proses pembelajaran bisa berhasil jika dilakukan kontrol dan evaluasi. Proses pembelajaran bisa terkontrol melalui evaluasi harian sehingga ketidak jelasan materi bisa diketahui saat itu juga

Mengatur pembelajaran tidaklah mudah, seorang guru bukan hanya dituntut untuk bisa menyampaikan materi dengan baik saja, namun juga harus menangani segala tingkah laku siswa dan memastikan siswa mampu menerima materi dengan baik.

Tidak cukup dengan merencanakan dan melaksanakan pembelajaran saja, guru juga wajib mengetahui sejauh mana keberhasilan pembelajaran dengan melakukan evaluasi sehingga proses pembelajaran selanjutnya bisa dilakukan dengan lebih baik.